Berita - tandatangani-implementation-agreement-prodi-ilkom-umj-siap-kolaborasi-dengan-center-for-uyghur-studies

Tandatangani Implementation Agreement, Prodi Ilkom UMJ Siap Kolaborasi dengan Center for Uyghur Studies

Berita ilkom - 20 October 2022

Pada hari Jumat, 14 Oktober 2022 Prodi Ilmu Komunikasi (Ilkom) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) melaksanakan implementation agreement dengan Center for Uyghur Studies (CUS). Implementation Agreement yang dilakukan antara kedua belah pihak yaitu berupa pengembangan dan diseminasi penelitian ilmiah serta kebijakan melalui rangkaian kuliah tamu untuk meningkatkan publikasi dan kampanye tentang isu-isu Uyghur. Materi yang dipresentasikan dalam rangkaian kuliah tamu akan dikumpulkan dalam prosiding seminar atau dikirim ke jurnal yang relevan baik nasional maupun internasional. Pada saat yang sama resume makalah yang disajikan akan menjadi bagian dari kampanye Uyghur untuk kebutuhan sosial, budaya, dan kemanusiaan. Kuliah tamu berkelanjutan ini akan dilakukan di ruang konferensi virtual antara Bulan November - Desember 2022.

Sudah sejak lama kasus Uyghur tenggelam dari kaca mata publik, bahkan mungkin banyak yang tidak mengetahui mengenai kejadian ini. Jika dijelaskan secara singkat warga Uygur yang mayoritas muslim mendapat perlakukan diskriminatif dari pemerintahan China dalam melaksanakan ibadah sebagai sorang muslim. Mengenai Uyghur, bersumber dari Republika.co.id, peristiwa yang terjadi yaitu rezim komunis China berusaha merekonstruksi identitas ke-China-an etnis Uyghur, dengan memaksa secara sistemik etnis Uyghur dan etnis minoritas lainnya dengan Sinicization “Menjadi China” Secara demografi, mayoritas etnik Uyghur menempati wilayah Turkistan Timur atau yang kemudian China menyebutnya Xinjiang “Wilayah Baru”. Etnis Uyghur memiliki akar budaya, bahasa dan agama yang berbeda dengan etnis Han (mayoritas etnis di China). Uyghur lebih dekat secara bahasa dengan etnis Turk serta beragama mayoritas muslim. Itulah mengapa peristiwa ini menjadi perhatian dunia, khususnya bagi umat muslim.

Diharapkan dengan terjalinnya kerjasama ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat Indonesia pada umumnya dan seluruh sivitas akademika UMJ pada khususnya akan situasi saat ini di Uyghur. Prodi Ilkom UMJ juga berkomitmen membantu menyebarkan kesadaran kepada masyarakat luas melalui publikasi, kampanye serta penelitian ilmiah terkait persoalan yang terjadi di Uyghur, mengingat mereka adalah saudara sesama muslim yang sudah sepantasnya kita bantu.